Objek Wisata Batubulan, Sukawati, Gianyar Pulau Bali - Sebenarnya merupakan sebuah desa yang terletak di kawasan Sukawati, Gianyar. Desa Bat...
Objek Wisata Batubulan, Sukawati, Gianyar Pulau Bali - Sebenarnya merupakan sebuah desa yang terletak di kawasan Sukawati, Gianyar. Desa Batubulan merupakan daerah pariwisata dengan pertunjukkan seni budaya yaitu Tari Barongan, Tari Kecak dan juga Tari Legong. Terdapat sekitar 5 tempat pertunjukkan yang menampilkan kesenian-kesenian budaya khas Bali, disamping itu di tempat ini para wisatawan dapat menyaksikan seniman-seniman yang membuat patung batu padas dengan bentuk para dewa atau tokoh dari cerita legenda Ramayana untuk mendekorasi rumah, hotel, perempatan jalan, jembatan ataupun pura.
Jika Anda ingin melihat atau membeli sebuah karya yang terbuat dari batu saat Anda sedang berada di pulau Bali, maka Desa Batubulan yang berada di wilayah Gianyar adalah tempat yang tepat untuk anda mencari kerajinan yang terbuat dari batu ini. Anda juga akan melalui desa ini jika Anda sedang berkendara dari arah Denpasar menuju Ubud, patung yang ditampilkan merupakan patu yang berjenis, tokoh Buddha, setan dan tokoh-tokoh mitos yang lainnya, semua patung diukir di batu.
Ukiran yang terbuat dari batu memiliki tradisi panjang di Desa Batubulan, dan kualitas dari produk yang terbuat dari batu ini biasanya sangat baik dan bagus. Mulai dari anak muda sampai yang sudah tua, mereka semua menjadi ahli dalam mengukir batu yang ada di sini dan menjadikannya sebuah karya patung batu. Bahan-bahan yang digunakan terutama adalah "paras", batu vulkanik abu-abu atau soapstone. Tidak ada masalah jika anda berhenti dan menonton para pengrajin yang sedang memahat batu dan biasanya para pekerja kerajinan batu ini melakukan pekerjaan mereka di bawah bayang-bayang pohon besar.
Desa Batubulan juga merupakan kawasan pusat barang antik, dan memiliki berbagai macam jenis tekstil, ukiran kayu dan kerajinan yang lainnya. Tentu saja candi yang ada sekitar daerah ini terkenal dengan patung batu mereka yang indah , seperti salah satu contohnya adalah Pura Puseh sebuah kuil yang ada di Batubulan. Desa ini merupakan asal mulanya dari tarian Kecak yang sangat terkenal, dan ada yang secara teratur menujukkan tarian dalam sebuah pertunjukan yang ada di tempat ini.
Di Sepanjang perjalanan dari Batubulan menuju Gianyar ada sekitar tiga desa, yang masing-masing membuat kerajinan khusus dan tertentu. Yang pertama adalah Celuk merupakan sebuah pusat untuk emas dan perak, kemudian Sukawati yang juga membuat produk di antaranya adalah membuat payung kuil. Desa yang terakhir adalah Batuan yang seperti Ubud dan merupakan kawasan pusat lukisan.
Tidak jauh dari Desa Batubulan adalah kawasan Bali Bird park atau Taman Burung, sebuah daya tarik baru yang cukup layak untuk dikunjungi. Salah satu contoh dari Taman burung ini berisi hutan hujan buatan dengan spesies burung yang alami, beberapa burung yang sudah langka. Taman ini berisi spesies dari berbagai belahan dunia, dan tidak hanya spesies dari Asia. Sebelah taman burung ada sebuah taman reptil dengan beberapa ular dan reptil yang menarik, seperti Komodo-naga yang terkenal.
Jika Anda datang dari arah Denpasar, maka Anda akan tiba di sebuah persimpangan yang ada di Batubulan, ikuti jalan lurus ke depan menuju Ubud, Gianyar. Jalanan yang ada di kawasan ini cukup sempit, setelah beberapa ratus meter kemudian Anda akan melihat sebuah tanda dan pintu masuk ke kiri. Jika anda berjalan Lebih jauh ke bawah lagi dari jalan taman burung, Anda akan tiba di sebuah desa Singapadu kecil, di mana Anda juga akan menemukan berbagai macam jenis kerajinan tangan
Jika Anda ingin melihat atau membeli sebuah karya yang terbuat dari batu saat Anda sedang berada di pulau Bali, maka Desa Batubulan yang berada di wilayah Gianyar adalah tempat yang tepat untuk anda mencari kerajinan yang terbuat dari batu ini. Anda juga akan melalui desa ini jika Anda sedang berkendara dari arah Denpasar menuju Ubud, patung yang ditampilkan merupakan patu yang berjenis, tokoh Buddha, setan dan tokoh-tokoh mitos yang lainnya, semua patung diukir di batu.
Ukiran yang terbuat dari batu memiliki tradisi panjang di Desa Batubulan, dan kualitas dari produk yang terbuat dari batu ini biasanya sangat baik dan bagus. Mulai dari anak muda sampai yang sudah tua, mereka semua menjadi ahli dalam mengukir batu yang ada di sini dan menjadikannya sebuah karya patung batu. Bahan-bahan yang digunakan terutama adalah "paras", batu vulkanik abu-abu atau soapstone. Tidak ada masalah jika anda berhenti dan menonton para pengrajin yang sedang memahat batu dan biasanya para pekerja kerajinan batu ini melakukan pekerjaan mereka di bawah bayang-bayang pohon besar.
Desa Batubulan juga merupakan kawasan pusat barang antik, dan memiliki berbagai macam jenis tekstil, ukiran kayu dan kerajinan yang lainnya. Tentu saja candi yang ada sekitar daerah ini terkenal dengan patung batu mereka yang indah , seperti salah satu contohnya adalah Pura Puseh sebuah kuil yang ada di Batubulan. Desa ini merupakan asal mulanya dari tarian Kecak yang sangat terkenal, dan ada yang secara teratur menujukkan tarian dalam sebuah pertunjukan yang ada di tempat ini.
Di Sepanjang perjalanan dari Batubulan menuju Gianyar ada sekitar tiga desa, yang masing-masing membuat kerajinan khusus dan tertentu. Yang pertama adalah Celuk merupakan sebuah pusat untuk emas dan perak, kemudian Sukawati yang juga membuat produk di antaranya adalah membuat payung kuil. Desa yang terakhir adalah Batuan yang seperti Ubud dan merupakan kawasan pusat lukisan.
Tidak jauh dari Desa Batubulan adalah kawasan Bali Bird park atau Taman Burung, sebuah daya tarik baru yang cukup layak untuk dikunjungi. Salah satu contoh dari Taman burung ini berisi hutan hujan buatan dengan spesies burung yang alami, beberapa burung yang sudah langka. Taman ini berisi spesies dari berbagai belahan dunia, dan tidak hanya spesies dari Asia. Sebelah taman burung ada sebuah taman reptil dengan beberapa ular dan reptil yang menarik, seperti Komodo-naga yang terkenal.
Jika Anda datang dari arah Denpasar, maka Anda akan tiba di sebuah persimpangan yang ada di Batubulan, ikuti jalan lurus ke depan menuju Ubud, Gianyar. Jalanan yang ada di kawasan ini cukup sempit, setelah beberapa ratus meter kemudian Anda akan melihat sebuah tanda dan pintu masuk ke kiri. Jika anda berjalan Lebih jauh ke bawah lagi dari jalan taman burung, Anda akan tiba di sebuah desa Singapadu kecil, di mana Anda juga akan menemukan berbagai macam jenis kerajinan tangan
